HOME

Kamis, 23 Juni 2011

Hasil Pertandingan Babak Pertama DIOPSS 2011

JAKARTA-Pertarungan babak pertama Djarum Indonesia Open (DIO) Premier Super Series 2011 baru usai sekitar pukul 00.30 dini hari. Banyaknya pertandingan yang memakan waktu cukup lama membuat alokasi waktu yang diberikan panitia pertandingan menjadi tidak cukup.
Ganda putra Pelatnas, Mohammad Ahsan/Bona Septano, melangkah ke babak kedua Indonesia Terbuka Superseries Premier. Mereka meraih tiket tersebut seusai menaklukkan pasangan Malaysia, Mohd Zakry Abdul Latif/Hoon Thien How, dengan 21-15, 21-17. Selanjutnya, Ahsan/Bona akan bertemu pemenang antara unggulan keenam Fang Chieh Min/Lee Sheng Mu atau Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari/Ong Soon Hock (Malaysia). Sedangkan ganda putra terbaik Indonesia, Markis Kido/Hendra Setiawan, maju ke babak kedua Indonesia Terbuka Superseries Premier, Rabu (22/6/2011). Peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 tersebut menang dua game langsung dengan 21-10, 21-19 saat melawan pasangan Polandia yang pernah dikalahkan di Kejuaraan Dunia 2010, Adam Cwalina/Michal Logosz.
Lolosnya unggulan ketujuh tersebut membuat Indonesia memiliki tiga ganda putra yang akan tampil pada babak kedua turnamen berhadiah 600.000 dollar AS ini. Pasalnya, sudah ada dua pasangan yang lebih dulu mendapatkan tiket tersebut, yaitu Mohammad Ahsan/Bona Septano serta Angga Pratama/Ryan Agung Saputra. Namun, ada satu pasangan yang sudah tersingkir, yaitu Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan. Mantan pasangan Pelatnas ini dipaksa menyerah 12-21, 21-15, 14-21 dari unggulan ketiga asal China, Cai Yun/Fu Haifeng.


Adriyanti Firdasari melangkah ke babak kedua Indonesia Terbuka Superseries Premier. Setelah berjuang selama 58 menit, tunggal putri Pelatnas Cipayung itu akhirnya lolos berkat kemenangan 19-21, 21-16, 21-19 atas pemain Singapura, Gu Juan.
Keberhasilan Firda, yang harus berjuang dari babak kualifikasi turnamen berhadiah 600.000 dollar AS, ini tentu saja menjadi sebuah hiburan bagi para pencinta bulu tangkis Indonesia. Pasalnya, pemain lain yang menjadi harapan, Maria Febe Kusumastuti, sudah langsung tersingkir karena kalah 13-21, 19-21 dari pemain Jepang, Ayane Kurihara. Begitu juga dengan Fransiska Ratnasari, yang diharapkan bisa mendampingi Firda, harus mengakui keunggulan pemain masa depan Thailand, Rathanock Inthanon. Dalam pertarungan berdurasi 1 jam 2 menit, Nana—sapaan Ratnasari—menyerah 18-21, 21-9, 18-21.


Dari sektor tunggal putra, Taufik Hidayat kembali dipaksa kerja keras oleh pemain Malaysia, Daren Liew, sebelum lolos ke babak kedua Djarum Indonesia Open. Taufik berhasil mengalahkan pemain muda Malaysia tersebut dengan susah payah dengan rubber game 30-28, 21-23, 21-12 dalam waktu 1 jam 16 menit.Ini merupakan ulangan pertemuan kedua pemain ini di ajang Singapura Terbuka Superseries, pekan lalu. Ketika itu Taufik juga menang dengan susah payah 22-24, 21-12, 21-18. Di babak kedua, Taufik akan bertemu pemain asal China, Bao Chunlai.
Keberhasilan ini tidak diikuti Simon Santoso yang gagal mengulangi kesuksesannya di Malaysia Terbuka Superseries bulan Januari lalu ketika bertemu pemain China, Chen Jin, pada babak pertama Indonesia Terbuka Superseries Premier, Rabu (22/6/2011). Tunggal putra pelatnas Cipayung ini kalah dengan skor mencolok, 9-21, 14-21. Tumbangnya Simon membuat Indonesia hanya kembali mengandalkan pemain senior yang sudah enam kali menjuarai event ini, Taufik Hidayat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar